"Dari yang saya perhatikan keluarga Korea sangat hikmat serta bisa mengerti setiap prosesi," tutur dia.
Pria yang sudah menekuni profesi MC wedding sejak 2012 ini mengatakan, kebahagiaan juga dirasakan oleh siapa pun yang hadir di acara pernikahan tersebut.
Momen pernikahan yang digelar selama dua hari itu menyisakan segudang cerita haru dan bahagia.
"Terutama ketika penjemputan pengantin ke pelaminan. Semuanya menangis. Saya pribadi yang biasanya tidak menangis di momen-momen pernikahan seperti itu ikut merasakan keharuan," ucap Kemal.
Kemal pun tidak menduga dengan jumlah tamu yang membeludak hadir saat resepsi. Hingga para panitia kewalahan untuk mengatur acara agar tetap tertib digelar.
"Kayaknya orang yang tidak diundang juga datang karena penasaran dengan pernikahan beda negara ini. Tapi yang namanya orang penasaran tidak bisa diatasi. Kami akhirnya memaklumi," ujarnya.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait