Dilansir dari The Sun, petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi. Mereka menemukan Marli tewas mengenaskan sementara kekasihnya dibawa ke unit gawat darurat rumah sakit setempat.
Alcides Paschoal, paman Marli, mengatakan, kematian keponakannya itu mirip pembantaian. Menurut Alcides, korban Marli itu tidak pantas mendapatkannya.
"Itu adalah tragedi yang mengerikan. Dia akan sangat dirindukan. Marli adalah orang yang tidak bersalah. Dia merawat semua anak di gereja," kata Alcides.
Korban Marli dimakamkan pada Kamis (22/7/2021). Peti matinya sengaja tak dibuka karena luka-luka yang mengerikan pada jasad Marli. Kasus itu kini tengah ditangani kepolisian Kota Birigui. Sementara kawanan anjing pit bull tetap berada di peternakan tersebut.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait