Masjid Al Jabbar berdiri di atas lahan cukup luas, 25,99 hektare. Bangunan utama masjid dan halamannya dikelilingi jalan membentang di seluruh bagian. Uniknya lagi, masjid ini berada di tengah danau berukuran lebar. Karena itu, Masjid Al Jabbar disebut masjid terapung.
Bisa dibayangkan betapa megah dan gagahnya masjid ini jika seluruh proses pembangunannya telah selesai nanti. Masjid Al Jabbar yang pembangunannya diinisiasi oleh mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan ini bakal menjadi magnet luar biasa bagi masyarakat.
Saat ini saja, meski masjid belum selesai dibangunan, warga yang datang tak hanya menyaksikan dan mengagumi kemegahan masjid, tetapi juga menghabiskan waktu sambil memancing ikan di danau Masjid Al Jabbar.
Asep, warga Ujungberung mengatakan, sengaja datang bersama anaknya, untuk ngabuburit sambil memancing ikan di danau Masjid Al Jabbar. "Kata orang-orang (di danau Masjid Al Jabbar) banyak ikannya. Makanya saya coba dan gratis. Kita bebas mancing sepuasnya," kata Asep.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait