Akun Instagram WNA Australia yang marah dan meludahi Imam Masjid Al-Muhajir, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung. (Foto: tangkapan layar).

BANDUNG, iNews.id - Netizen menyerbu akun Instagram warga negara asing (WNA) Australia yang marah dan meludahi imam Masjid Al-Muhajir di Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung. Mereka mengecam pelaku yang berinisial BMCAA.

Pantauan di Instagram, pelaku berinisial MBCAA itu memiliki akun Brenton McArthur (Abbas). Sedangkan dalam paspor, bule Australia tersebut bernama lengkap Brenton McArthur Abbas Abdullah.

Dalam akun Instagram itu, BMCAA mengunggah sejumlah foto dan video aktivitasnya. Sebagian besar foto dan video diduga kuat saat dia sedang berada di Indonesia.

MBCAA mengaku sebagai game developer, penulis tentang etika dan moral (human goodness), insinyur elektronik, dan guru. 

Namun tindakan marah dan meludahi imam Masjid Al-Muhajir, Buahbatu, Kota Bandung, sangat bertolak belakang dengan profesinya itu. 

Wajar jika netizen mengecam keras pelaku. Sejumlah kecaman disampaikan netizen dalam kolom komentar salah satu unggahan foto MBCAA yang tengah berfoto di tepi sawah.

Berikut komentar para netizen:

@badjoelbalap: "Anda sopan kami segan, jangan pernah injakkan kakimu di Indonesia lagi jika kamu tidak bisa menghargai atau kami yang tak segan membantai."

@jsyhrn05: "Shame on you."

@sani.nuryanto: "Bule balangsak loba gaya, koplok siah tangkurak."

@a_besar111: "Numpang hidup gak tau sopan santun."
20dBalas

@shanty_maharani25: "What are you fucking doing?? stupid !!"

@rianciponk: "Bad attitude."

@deetamm: "sagoblogna sia."

@arya_shafarudin: "Kau tak pantas ada di negara kami !!! Mantog siaa !!!!!"

@ki_guru_sepuh_boyo76: "Tenggelam kan di citarum... JAHIT tuh mulut nya di cibaduyut."

Diberitakan sebelumnya, sebuah video berisi rekaman seorang pria WNA Australia marah-marah dan ludahi imam masjid, viral di media sosial (medsos), Jumat (28/4/2023). Selain marah, bule itu juga meludahi wajah korban. 

Informasi yang dihimpun menyebutkan, pria Australia tersebut berinisial BMCAA (48). Peristiwa itu terjadi di Masjid Jami Al-Muhajir, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung pada Jumat (28/4/2023) sekitar pukul 06.00 WIB.

Dalam rekaman CCTV tampak pelaku mengenakan celana panjang hijau, kaus lengan panjang hitam, dan topi bertuliskan NY.

Pelaku masuk ke masjid dan berjalan ke arah mimbar masjid. Di mimbar, ada M Basri Anwar, imam Masjid Al-Muhajir yang sedang memutar murotal atau lantunan ayat suci Alquran menggunakan handphone (HP) dan pengeras suara.

Pelaku mengucapkan kata-kata tidak pantas kepada  imam masjid yang tidak paham bahasa Inggris. Korban hanya berusaha membalas menggunakan gerakan tangan.

Tiba-tiba, pria bule itu meludahi wajah imam masjid. Lantaran diludahi, imam masjid itu lari, masuk ke kantor dewan kemakmuran masjid (DKM). 

M Basri Anwar mengatakan, pria asal Australia berinisial MBCAA itu merasa terganggu dengan lantunan ayat suci Alquran sehingga melakukan aksi tidak terpuji tersebut.

"Pas lagi Jumat Bersih kan suka ada murotal Alquran. Kayanya dia (pria bule) merasa terganggu," kata M Basri Anwar.

Ludah pelaku, ujar M Basri Anwar, tepat mengenai wajahnya. Sebelum meludah, pelaku melontarkan kata-kata kasar fuck.

M Basri Anwar menyatakan, peristiwa tidak menyenangkan itu baru pertama kali terjadi selama menjadi pengurus Masjid Al-Muhajir. Dia mengaku syok dan trauma.

"Ini seumur-umur baru pertama kali saya alami. Dimarahin dan diludahin sama orang asing. Baru pertama kali. Saya syok, trauma," kata M Basri Anwar kepada wartawan, Jumat (28/4/2023).

Seusai kejadian, tutur M Basri Anwar, berkoordinasi dengan pengurus masjid. DKM Al-Muhajir sepakat memutuskan tidak memperpanjang kasus itu dan tidak akan membuat laporan ke polisi.

"Jadi kami sudah konfirmasi ke pihak DKM, sudah membiarkan kejadian ini. Ini jadi pelajaran kita semua. Tidak akan melapor," ujar M Basri Anwar.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network