Gubernur Jabar Ridwan Kamil berpose dengan mobil listrik Hyundai yang akan digunakan sebagai kendaraan dinas. (Foto : Istimewa)

Selain itu, mobil listrik asal Negeri Ginseng Korea ini memiliki harga terjangkau, yakni sekitar Rp600 juta per unit serta ramah lingkungan. Dilansir dari situs web resmi Hyundai, IONIQ Electric mempunyai kapasitas sebesar 38,3 kWh dan KONA Electric sebesar 39,2 kWh.

Menggunakan baterai sebagai sumber energi utama, mobil listrik murni terbebas dari emisi. Berdasarkan perhitungan biaya penggunaan listrik (R2-R3), IONIQ Electric dan KONA Electric masing-masing memiliki efisiensi listrik 0,138 kWh/km dan 0,150 kWh/km serta mampu menempuh jarak 373 km dan 345 km.

Untuk kemampuan jelajah, Kang Emil sendiri mengaku sudah mencoba atau test drive mobil listrik tersebut saat kunjungan kerja ke Garut, akhir Oktober 2020 lalu.

"Kalau untuk pengisian (daya listrik) ini bisa di rumah. Saya sudah coba test drive waktu ke Garut, jadi di Nagreg saat antre tanjakan tidak ada bedanya kendaraan listrik ini dengan yang lain. Yang membedakan hanya dua, tidak pakai bensin dan tidak ada suara," tuturnya.

Kang Emil mengatakan bahwa ke depan, tidak hanya mobil, tetapi sepeda motor operasional kedinasan juga akan beralih ke sepeda motor listrik.


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network