Mensos Tri Rismaharini berdialog dengan pelaku UKM dan PKL di GOR Purnwarman, Purwakarta. (Foto: iNews/Irwan)

PURWAKARTA, iNews.id - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, membuat para pelaku UKM dan PKL di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, terancam gulung tikar. Menanggapi masalah ini, Mensos Tri Rismaharini mengimbau para pelaku UKM dan PKL di Purwakarta untuk berjualan secara online.

Selain mengantisipasi penyebaran virus Corona, kata Risma, berjualan secara online juga bisa memasarkan barang dagangan secara luas. Imbauan itu disampaikan Mensos saat menemui puluhan perwakilan pelaku UKM dan PKL yang terdampak PPKM darurat di Gedung Olahraga (GOR) Purnawarman, Kampung Purwarman, Desa Sindakasih, Jumat (23/7/2021) sore.

Rata-rata pelaku UKM dan PKL mengaku pendapatan mereka menurun drastis. Bahkan tak sedikit terancam gulung tikar. "Cobalah beralih jualan online. Mungkin ibu dan bapak punya medsos. Gunakan medsos untuk jualan online. Dengan hansphone biasa juga bisa. Dengan jualan secara online, kita tidak perlu bertatap muka," kata Risma didampingi Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.

Menurut Risma, UKM dan PKL di Surabaya sudah banyak yang beralih ke jualan online. Omset mereka justru naik dua kali lipat dibanding saat berjualan online. Apalagi dalam kondisi pandemi saat ini, tentu aktivitas masyarakat yang dibatasi berdampak langsung terhadap omset pedagang.

Dalam kesempatan itu, Mensos Tri Rismaharini bersama Bupati Anne juga menyalurkan bantuan 15 ton beras untuk 3.000 pelaku UKM dan PKL yang terdampak PPKM darurat di Kabupaten Purwakarta. Masing-masing pelaku UKM mendapatkan 15 kilogram (kg) beras.

Sebelum ke GOR Purnawarman, Mensos dan Bupati Anne mendatangi rumah sejumlah warga di Kampung Purnawarman, Sindangkasih, Purwakarta. Mensos memberikan bantuan sosial berupa uang Rp200.000 dan beras 10 kilogram untuk satu keluarga. Bantuan dari Mensos ini disambut haru warga penerima.

Seperti, Uju Yulianti, pelaku UKM yang merasa terbantu. Uju berharap bantuan ini bukan hanya satu kali. "Bahagia sekali dapat bantuan karena ibu membutuhkannya," kata Uju.

Bantuan dari Mensos ini disambut bahagia para pelaku UKM dan PKL. Seperti Eli, pedagang pakaian di Pasar Jumat. Dia merasa terbantu karena selama PPKM darurat, tokonya ditutup selama 11 hari. Selama itu pula, Eli tak memiliki penghasilan. "Saya akan mencoba jualan online," ujar Eli. 

Sebelum kembali ke Jakarta, Mensos membagikan masker kepada anak-anak dan warga sekitat GOR Purnawarman.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network