Meski Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi tengah gencar menggalakkan program pendidikan berbasis disiplin militer, aksi tawuran masih marak terjadi di Kabupaten Bogor.
Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Anshori Setiawan mengatakan, salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalkan tawuran dengan mengurangi penggunaan ponsel di kalangan pelajar serta membatasi akses kendaraan bermotor bagi mereka.
“Saat ini pengawasan di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat sangat penting untuk mencegah aksi tawuran. Peran aktif aparat kepolisian juga dibutuhkan agar kejadian serupa tidak terus berulang,” ujar Anshori.
Warga berharap adanya tindakan tegas dari pihak berwenang untuk mengantisipasi tawuran di wilayah Bogor, yang terus meresahkan masyarakat.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait