Polisi menunjukkan tebing Gunung Galunggung yang longsor. (FOTO: ANTARA)

TASIKMALAYA, iNews.id - Material Longsoran tebing sebelah barat Gunung Galunggung di Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, menimbun 9 hektare dasar kawah dari total luas 50 hektare. Tebing tersebut longsor pada Sabtu dan Minggu (11-12/3/2023).

Namun aktivitas wisatawan di kaki gunung dan kawasan wisata Gunung Galunggung masih berjalan normal. Sebab, lokasi longsor jauh dari destinasi wisata di kaki gunung.

Sampai Senin (13/3/2023) longsor di tebing sebelah barat kawah Gunung Galunggung masih terus terjadi walaupun dengan volume kecil dan menimbulkan suara gemuruh.

Terlihat jelas kepulan asap dan debu dari material longsoran. Apalagi cuaca di kawah memang panas dan kering. Akvitias vulkanis di Gunung Galunggung masih normal.

Ari Permana, petugas kawasan objek wisata kawah Gunung Galunggung mengatakan, longsor di kawah bukan pertama kali terjadi. Pada September 2017 dan 2022 lalu juga pernah terjadi longsor.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network