CIREBON, iNews.id - Polisi benar-benar kewalahan saat berupaya mengevakuasi seorang maling ponsel warga di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar). Sebab, massa yang bejumlah ratusan orang itu menghakimi pelaku secara brutal.
Pantauan iNews, proses evakuasi pelaku pencurian sempat berlangsung dramatis. Petugas kepolisian antihuru-hara diterjunkan mengawal massa di sana. Tembakan peringatan pun dilepaskan untuk mengurai kerumunan warga.
Aparat Desa Panguragang, Muhammad mengatakan, kronologinya berawal ketika ada laporan masuk ke aparatur desa, ada pencuri ponsel yang tertangkap warga. Kini terancam diamuk para pemuda di sana.
"Tapi saat saya datang, massa sudah banyak sekali. Tadi polisi saja kewalahan, apalagi kami aparatur desa," kata Muhammad kepada wartawan di TKP dekat Balai Desa Panguragan, Jumat (5/4/2019) malam.
Menurut warga, kata dia, pelaku awalnya berjumlah dua orang. Namun karena ada perlawanan, satu dari mereka kabur melarikan diri. Sedangkan satu lagi berhasil diamankan masyarakat sekitar.
Alasan warga sampai berani menghakimi pelaku, menurut Muhammad, karena maling tersebut membawa senjata tajam dan berusaha melukai mereka. Maka itu, pelaku dilumpuhkan secara paksa.
"Dia (pelaku) itu bawa senjata tajam," ujarnya.
Hingga kini, kasus tersebut sedang ditangani oleh Satreskrim Polres Cirebon, dengan memintai keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait