Poster seruan aksi menolak perpanjangan PPKM darurat yang marak beredar di medsos. (Foto: Istimewa)

"Pemerintah membuat kebijakan untuk kebaikan masyarakat juga. Jadi, ini bukan untuk memperpanjang atau mempersulit masyarakat beraktivitas. Pemerintah melakukan langkah terbaik untuk memutus mata rantai Covid-19 di Indonesia," ujar Kombes Pol Erdi.

Kabid Humas Polda Jabar menuturkan, mengimbau masyarakat tetap berada di rumah demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. "Jadi tidak usah ada demo dan sebagainya. Di rumah saja kalau tidak penting. Dengan sendirinya, itu (diam di rumah) memutus mata rantai penyebaran Covid-19," tutur Kabid Humas.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah turut membantu menurunkan angka mobilitas sebesar 23 persen pada pekan pertama penerapan PPKM darurat. Penurunan mobilitas warga itu diharapkan berdampak positif terhadap kasus Covid-19 yang melandai.

"Tadi kami cek rata-rata masyarakat mulai memahami ketentuan yang diatur terkait masalah sektor kritikal dan esensial. Ini (PPKM darurat) demi kepentingan kita semua," kata Kapolri saat mengecek penyekatan bersama Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri dan Kapolrestabes Bandung di gerbang Tol Pasteur, Kota Bandung, Kamis (15/7/2021).

Jenderal Pol Listyo Sigit menyatakan, secara umum dilaporkan terjadi penurunan terkait mobilitas masyarakat yang melintas dari Pasteur pada minggu pertama turun kurang lebih 23 persen. 


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network