BANDUNG, iNews.id - Akibat makam tergerus longsor, jumlah jenazah yang dipindahkan ke tempat aman di Tempat Permakaman Umum (TPU) Cikutra, Kota Bandung, bertambah dari empat menjadi delapan. Petugas telah melakukan pemindahan jenazah tersebut.
"(Jumlah jenazah yang dipindahkan jadi delapan. Empat jenazah dari blok E2 dan empat lainnya blok D," kata Kepala UPT Pemakaman Wilayah 3 Dinas Penataan Ruang Kota Bandung, Sumpena kepada wartawan melalui sambungan telepon, Kamis (11/11).
Sumpena menyatakan, proses pemindahan empat jenazah, dilakukan secara manual. Sama seperti sebelumnya, empat jenazah tambahan juga dipindahkan ke lahan yang jauh dari Sungai Cidurian.
"Pemindahan jenazah sudah mendapat restu dari ahli waris jenazah. Dialihkan ke sekitar Blok D juga. Itu (pemindahan) atas dasar persetujuan dari ahli waris," ujar Sumpena.
Diketahaui, pada Rabu (10/11/2021), empat jenazah di blok E TPU Cikutra dipindahkan ke lokasi aman, Rabu (10/11/2021). Penyebabnya, makam empat jenazah yang berada di tepi Sungai Cidurian itu tergerus longsor.
Ancaman longsor terjadi lantaran beberapa hari terakhir Kota Bandung diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi dan berdurasi cukup lama. Curah hujan yang tinggi menyebabkan Sungai Cidurian di dekat TPU Cikutra meluap.
Bencana longsor pernah terjadi di TPU Cikutra pada 2019 lalu. Saat itu, sejumlah rusak dan jenazah terseret material longsor.
Editor : Agus Warsudi
ancaman longsor banjir longsor banjir dan tanah longsor dampak longsor makam longsor TPU Cikutra kota bandung
Artikel Terkait