CIREBON, iNews.id - Tiga hari jelang perayaan Natal 2019, ribuan kendaraan terus memadati ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Minggu (22/12/2019).
Volume kendaraan yang didominasi mobil pribadi dan bus, bahkan terlihat antre di 16 loket pembayaran yang mengarah ke kota-kota di Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur. Pengelola tol masih memprioritaskan arus kendaraan pemudik karena jumlahnya yang terus meningkat. Sementara, arus kendaraan dari Jawa Tengah yang mengarah ke Ibu Kota terpantau ramai lancar.
Dari data pengelola Tol Cipali, sudah lebih dari 22.000 kendaraan yang melintas menuju ke arah kota-kota di Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur. Diperkirakan, lonjakan volume kendaraan masih akan terus terjadi hingga sehari jelang perayaan Natal nanti.
Kepadatan juga terlihat di ruas Tol Cipali, Kabupaten Subang, Jawa Barat (Jabar). Namun petugas belum memberlakukan sistem satu arah atau one way.
Banyak kendaraan roda empat berpelat B mendominasi arus lalu lintas menuju Palimanan. Warga Ibu Kota tampaknya mulai memanfaatkan momen libur panjang Natal dan Tahun Baru untuk pulang ke kampung halaman.
Sebagian kendaraan juga terlihat membawa barang bawaan di bagian rakroof atap mobil. Tujuan para pemudik ini tersebar di sejumlah daerah, mulai dari Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan Jawa Timur.
Dibandingkan Sabtu (20/12/2019) lalu, volume arus mudik di Minggu pagi ini mengalami penurunan. Tapi arus mudik diperkirakan meningkat jelang H-1 Natal atau Selasa (24/12/2019) nanti.
Untuk para pengendara yang melintasi ruas Tol Cipali diimbau untuk ektra hati-hati. Karena ruas tol tersebut yang cenderung lurus dan hanya memiliki dua lajur mengakibatkan jalan tol ini rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Istiono mengatakan, puncak arus mudik libur Natal 209 diperkirakan terjadi pada 21-22 Desember 2019.
Untuk mencegah kemacetan, polisi sudah menyiapkan sistem satu arah di sepanjang jalan bebas hambatan itu mulai dari Kilometer 70 Cikampek Utama, Jawa Barat, hingga Kilometer 414 Kalikangkung, Jawa Tengah, sejak pukul 07.00 hingga pukul 18.00 WIB.
Dia menjelaskan, kebijakan one way itu bertujuan untuk mengantisipasi naiknya jumlah kendaraan para pemudik yang bergerak dari arah Jakarta menuju kampung halamannya untuk berlibur. Pihaknya mempersilakan para pemudik yang akan melintasi Tol Trans Jawa untuk memanfaatkan penerapan sistem tersebut.
Istiono pun mengimbau pemudik agar tidak tergesa-gesa untuk mudik ke kampung halaman. “Baiknya besok pagi start (mulai berangkat mudik). Tidak usah buru-buru, santai saja. (Hari) Minggu masih bisa melaksanakan ibadah,” ujarnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait