Berdasarkan informasi yang diterimanya dan dari hasil olah TKP, insiden berdarah itu berawal saat korban sedang parkir di depan sebuah gerbang ruko. Kemudian ada seorang pria yang mendatanginya sambil menegur agar tidak memarkirkan mobil pikap yang dikemudikan korban di depan ruko.
Diduga tidak terima karena ditegur tersebut, kemudian terjadi cekcok di antara korban dengan orang yang menegurnya. Akhirnya terjadi penganiayaan, di mana orang tersebut menusuk korban yang posisinya masih berada di belakang kemudi.
"Korban menderita luka tusuk akibat senjata tajam di bagian leher, dada, serta perut," kata Hadi.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait