MAJALENGKA, iNews.id - Larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah berdampak terhadap turunnya volume kendaraan di Jalan Tol Cipali secara drastis. Sejak kebijakan itu diberlakukan pada 6 Mei 2021, volume kendaraan harian di ruas tol yang menghubungkan Purwakarta-Cirebon itu hanya di angka belasan ribu unit saja.
Dari data yang ada, volume lalu lintas yang melintas di Gerbang Tol Palimanan selama tiga hari sejak Kamis (6/5/2021) sampai Sabtu (8/5/2021) hanya sekitar 49.050 unit saja. Jumlah itu masih kalah oleh data harian kendaraan pada Selasa (4/5/2021) yang mencapai 50.670 unit kendaraan.
"ASTRA Tol Cipali mencatat pada hari Sabtu (8/5/2021) volume lalu lintas yang melintas di Gerbang Tol Palimanan sebanyak 16.000 kendaraan. Sedangkan total kendaraan yang melintas di Tol Cipali tercatat 24.000 kendaraan," kata General Manager Operation ASTRA Tol Cipali Suyitno, Minggu (9/5/2021).
Lengangnya arus lalu lintas di Tol Cipali itu masih terjadi hingga Minggu (9/5/2021). Sama seperti hari-hari sebelumnya, sejak diberlakukan larangan mudik, kendaraan yang melintas di jalan tol itu masih berjenis pengangkut logistik.
"ASTRA Tol Cipali tetap berupaya memberikan pelayanan maksimal kepada pengguna jalan yang melintas di Gerbang Tol Palimanan. Hari ini, Minggu mengoptimalkan 4 gardu exit dan 5 gardu entrance," kata dia.
"ASTRA Tol Cipali juga memaksimalkan sejumlah armada layanan lalu lintas. 12 unit mobil Patroli, 5 ambulans, 12 derek, 2 unit mobil rescue, dan 6 unit kendaraan PJR yang bersinergi dengan kepolisian wilayah," ucap dia.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait