SUKABUMI, iNews.id - Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengaku geram lantaran Lapang Merdeka (Lapdek) dan Alun-alun terintegrasi yang baru diresmikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, kotor. Bahkan kolam ikan malah dijadikan tempat berenang anak-anak oleh pengunjung.
Kekesalan wali kota tersebut dituangkan dalam akun media sosial (medsos) pribadi Achmad Fahmi, baik di Facebook dan Instagram. Dalam unggahannya Fahmi menyentil mengenai perilaku tidak beradab yang tidak bisa menjaga dan memelihara hasil dari pembangunan.
"Kebahagiaan kita dengan hadirnya "wajah baru" Kota Sukabumi jangan sampai tercoreng dengan perilaku yang tidak beradab. Karena peradaban itu bukan sekadar membangun dan menata sebuah kota lebih baik tapi juga sejauh mana warga dapat menjaga dan memelihara hasil pembangunan tersebut," ujar Fachmi dalam unggahannya.
Fahmi sangat menyesalkan euforia positif kemarin harus tercoreng dengan perilaku pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Ada dua permasalahan yang disorot oleh Wali Kota Sukabumi tersebut, yakni masalah sampah dan kolam ikan yang dipakai berenang oleh anak-anak.
"Berserakannya sampah di saat telah disediakannya banyak tempat sampah. Kolam ikan yg digunakan berenang serta mandi anak-anak yang dibiarkan oleh orang tuanya," tulisnya pada Senin (10/1/2022).
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait