Lima remaja pendaki yang sempat tersesat di Gunung Guntur, Garut, ditemukan selamat. (FOTO: Basarnas Bandung)

GARUT, iNews.id - Angga Pratama, Husni, Mikdar, Raihan, dan Jilmi, lima remaja pendaki yang sempat tersesat di Gunung Guntur pada Jumat (21/10/2022) malam, diselamatkan tim search and rescue (SAR) gabungan. Mereka ditemukan tim SAR gabungan pada Sabtu (22/10/2022) sekitar pukul 03.56 WIB. 

Kapolsek Tarogong Kaler Iptu Budiman mengatakan, kronologi operasi pencarian kelima pendaki ini dimulai dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Pencarian terpaksa dilakukan dalam kondisi masih gelap untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Ada beberapa pertimbangan yang kemudian menjadikan kami tim SAR gabungan memaksakan diri melakukan pencarian para pendaki. Salah satunya kekhawatiran penurunan kondisi tubuh para pendaki. Sebab, kalau pencarian dilakukan pagi hari, kondisi mereka (dikhawatirkan) sudah parah karena suhu udara dingin," kata Kapolsek Tarogong Kaler.

Iptu Budiman menyatakan, upaya pencarian dilakukan setelah kondisi cuaca dipastikan aman untuk melakukan pendakian pada dini hari. Tim SAR dibagi menjadi dua regu. "Kami memastikan cuaca aman setelah bintang terlihat di langit. Kami langsung naik," ujarnya.

Kelima remaja pendaki itu, tutur Kapolsek Tarogong Kaler, akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat dan sehat. Setelah diberi baju ganti dan ransum milik Basarnas, mereka langsung dievakuasi.

"Lima orang ini seluruhnya laki-laki. Mereka pelajar asal Tarogong Kaler, Cisurupan, dan Toblong. Saat ini mereka seluruhnya sudah kembali ke rumah masing-masing setelah dinyatakan sehat dan aman oleh tim kesehatan dari Basarnas," tutur Kapolsek Tarogong Kaler.

Sementara Analis SAR Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Joshua Banjarnahor mengatakan, operasi pencarian dilakukan bersama unsur TNI, Polri, BPBD Garut, dan potensi SAR lainnya. Proses evakuasi terhadap kelima pendaki ini selesai sekira pukul 07.30 WIB.

"Saat ditemukan, kondisi mereka cukup mengkhawatirkan karena kondisi suhu udara dingin. Sedangkan pakaian yang mereka basah. Begitu ditemukan langsung kami beri pakaian kering dan ransum sebelum kemudian dievakuasi," kata Joshua Banjarnahor.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Basarnas Bandung Jumaril mengatakan, pada Jumat (21/10/2022) pukul 21.00 WIB Kantor SAR Bandung mendapatkan informasi dan permintaan evakuasi dari salah satu pendaki atas nama Angga Pratama melalui nomor pengaduan layanan SAR Jawa Barat di 081316163355.

"Pelapor menginformasikan bahwa dirinya atas nama Angga bersama empat temannya atas nama Husni, Mikdar, Raihan dan Jilmi tersesat di Gunung Guntur pada Jumat (21/10/2022) pukul 17.00 WIB," kata Kepala Basarnas Bandung.

Kelima remaja pendaki, ujar Jumaril, tersesat saat akan naik ke Gunung Guntur setelah menaiki Pos 3 Gunung Guntur. Angga dan teman-temannya kehilangan arah. Mereka memutuskan mendirikan tenda karena cuaca di lokasi. Saat itu, hujan deras mengguyur Gunung Guntur. 

"Berdasarkan informasi dari pelapor, rombongan pendaki tersebut berangkat dari Tanjung, Garut pada Jumat (21/10) pukul 13.30 WIB," ujar Jumaril.

Sekitar pukul  03.45 WIB, tim SAR gabungan menerima informasi bahwa 5 pendaki yang sebelumnya dilaporkan tersesat di Gunung Guntur pada korodinat 7°09'01.4"S 107°51'45.9"E telah ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat.

"Selanjutnya pada pukul 04.16 WIB, tim SAR tiba di lokasi penemuan lima remaja pendaki itu dan melakukan evakuasi menuju Pos 3 Pendakian Gunung Guntur," tutur Kepala Basarnas Bandung.

Jumaril mengatakan, operasi SAR itu melibatkan tim Basarnas Bandung, Pos SAR Tasikmalaya, BPBD Kabupaten Garut, Jabar Quick Response Priatim, Polres Garut, Polsek Taroggong Kaler, Koramil IIII TRG,  FMI Garut, BKSDA Seksi V Garut, Volunteer Gn. Guntur, Koramil III4 CLW.

Kemudian, Tagana Garut, Turjawali Polres Garut, Rekapala, Himaraya, UKM PA Gerhana,  SAR Pramuka, IMAPELA, Relawan Cikuray, SIGAB Persis, Repaga, Tim Rescue Sabhara Polres Garut, dan warga setempat.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network