Sejumlah awak media menunggu pengobatan Bupati Bandung Barat Abubakar di ruang Yosef 4, Lantai 4, Rumah Sakit Boromeus, Kota Bandung, Rabu (11/4/2018). (Foto: iNews.id/Yogi Pasha)

BANDUNG, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menurunkan timnya ke Kota Bandung, Rabu (11/4/2018). Sebelumnya, tim anggota KPK mencokok enam Aparatur Negeri Sipil (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT), Selasa, 10 April 2018, malam.

Kali ini sejumlah anggota KPK mendatangi Rumah Sakit Boromeus di Jalan H Ir Djuanda (Dago). Kedatangan anggota KPK ini diduga untuk menjemput Bupati Bandung Barat,  Abubakar.

Berdasarkan pantauan iNews.id, sejumlah kendaraan polisi terlihat di sekitar Rumah Sakit Boromeus. Beberapa kendaraan roda empat itu terparkir di halaman rumah sakit dan beberapa di antaranya di pinggir jalan.

Sementara, sejumlah personel kepolisian berseragam juga terlihat di lantai IV, Gedung Yosef 4, RS Boromeus. Para anggota kepolisian ini mulai terlihat berjaga sejak pukul10. 30 WIB. Tidak hanya anggota polisi, puluhan awak media juga sudah ikut menunggu kepastian kabar yang beredar.

Sebab, berdasarkan informasi, KPK kembali menurunkan tim ke lapangan untuk membawa Bupati Bandung Barat, Abubakar, yang diduga terlibat dalam kasus suap. Rencana KPK untuk membawa bupati KBB pada Selasa malam terpaksa ditunda, karena orang nomor satu di KBB itu beralasan sakit dan akan berobat pada hari ini.

Dengan alasan kemanusiaan, KPK akhirnya tidak membawa Abubakar bersama enam ASN yang sudah lebih dulu tiba di Gedung KPK, Selasa malam.  

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, seharusnya ada tujuh orang yang di-OTT. Namun, satu orang yakni Bupati Bandung Barat, Abubakar tidak dibawa pada Selasa karena saat akan ditangkap Abubakar beralasan sakit.

Febri menyebutkan, keberadaan Abubakar di RS Boromeus sedang menjalani pengobatan kemoterapi. "Siang ini tim KPK dan Polri sedang berada di RS Borromeus Bandung untuk menunggu proses pengobatan kemoterapi Bupati Bandung Barat yang sedang dilakukan," ucap Febri, Rabu (11/4).

Hingga pukul 15.30 WIB, belum terlihat tanda-tanda Bupati Bandung Barat akan keluar dari ruang pengobatan. Para awak media dan petugas kepolisian masih terlihat menunggu. Sejumlah personel yang diduga tim dari KPK baru memasuki ruangan sekitar pukul 15.10 WIB.


Editor : Himas Puspito Putra

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network