BOGOR, iNews.id - Sedikitnya tercatat ada delapan orang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Bogor, Jawa Barat (Jabar). Warga yang belum ditemukan berjumlah empat orang.
"Delapan orang meninggal dunia terdiri dari lima warga Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, dua orang warga Nanggung, dan satu orang warga Tanah Sereal, Kota Bogor," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol S. Erlangga, Selasa (7/1/2020).
Korban yang belum ditemukan di antaranya tiga dari Kecamatan Sukajaya dan satu orang dari Jasinga. Mereka diduga hilang terbawa arus.
"Untuk kerusakan yang berhasil di data bencana yang terjadi di Bogor, Karawang, dan Kabupaten Bandung Barat ada 7.762 rumah terendam dan 2.393 unit rumah rusak," ucap Erlangga.
BACA JUGA:
Kecelakaan Bus dan Truk di Tol Cipali, Ini Identitas Korban
Dua Mahasiswa ITB dan IPB Menang Kompetisi Start Up di Tokyo Jepang
Erlangga mengatakan ada 15 orang yang mengalami luka-luka akibat banjir dan longsor. Kini pihaknya fokus memberi bantuan ke daerah yang masih terisolasi seperti di Kampung Cigudeg, Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Bogor.
"Ada lokasi yang terisolasi waktu banjir bandang kemarin ada jembatan yang terputus pemberian bantuan masih sulit," ucap Erlangga.
Polisi sudah menurunkan tim K9 serta tim dari DVI untuk membantu pencarian korban. Pihaknya juga membantu untuk menyembuhkan trauma warga.
"Kita juga bantu back up untuk pembersihan rumah warga serta kita lakukan recovery trauma healing," katanya.
Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait