BANDUNG BARAT, iNews.id - Senyum bahagia terpancar dari wajah Iman Rakiman (94 tahun). Calon jemaah haji tertua asal Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat ini akhirnya akan berangkat ke Tanah Suci tahun ini.
Warga Kampung Nihmat, RT 02/06, Desa Cigugur Girang, Kecamatan Parongpong itu akan berangkat bersama istri tercinta, Ai Carsih (73 tahun) pada gelombang kedua kloter 46. Mereka akan diberangkatkan pada 31 Mei 2024 dari Pusdikkav Padalarang menuju Asrama Haji di Bekasi sebelum diterbangkan ke Makkah.
Meski telah berusia lebih dari sembilan dekade, kondisi Iman masih cukup sehat dan bugar di balik kulitnya yang sudah mengeriput. Berbagai aktivitas sehari-hari dilakukan secara mandiri tanpa bantuan orang lain, bahkan saat dikunjungi rumahnya pada Selasa (7/5/2024).
"Alhamdulillah akhirnya bisa berangkat tahun ini ibadah haji. Mudah-mudahan diberikan kesehatan dan kelancaran, bareng sama istri" ujar Iman.
Pria sepuh kelahiran 1929 itu mendaftar haji sejak 2014 bersama istrinya. Seharusnya, Iman berangkat 2023, namun Iman tak jadi berangkat karena istrinya tidak masuk jadwal diberangkatkan tahun lalu. Kesempatan untuk menunaikan ibadah haji bersama istrinya akhirnya tiba pada musim haji tahun ini.
Iman akhirnya lega saat mendengar nomornya masuk dalam calon jemaah haji prioritas. Saat itu juga ia melakukan pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH).
"Harusnya tahun lalu berangkat tapi gak diizinkan sama anak-anak karena sendiri, gak sama ibu. Tahun ini alhamdulillah diizinkan berangkat berdua, setelah 10 tahun menunggu," ucapnya.
Demi menunaikan rukun Islam kelima, Iman mengumpulkan pundi-pundi dari hasil jerih payahnya sebagai seorang petani. Puluhan tahun ia menyisihkan uang hingga akhrinya bisa naik haji dan menjadi tamu Alloh bisa dipenuhi.
"Alhamdulillah ada aja rezekinya. Dari hasil tani, jualan sayuran, cengkeh. Ada juga dibantu anak-anak alhamdulillah," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait