Kemudian, Stik Balado, Kacang Bandung, Kacang Bali, Kacang Kapri Bali, Kacang Bali asin, Kacang Bali Manis, Oven Atom, Kacang Medan, Kacang Sukro, Emping, Kacang Spicy, Bawang Putih Goreng Gurih, Bawang Merah Goreng dan Popcorn Caramel.
Direktur Bisnis Kurir & Logistik PT Pos Indonesia (Persero) Siti Choiriana atau Ana, keterlibatan Pos Indonesia pada ekspor 22 produk UMKM tersebut berupa fasilitas gudang gratis dan pendampingan kepada UMKM produk halal melalui program berkelanjutan “Joint Marketing House (Rumah Pemasaran Bersama UKM Halal Indonesia)”.
Fasilitas tersebut diberikan dengan harapan dapat digunakan oleh pelaku UMKM halal untuk menyimpan barang sebelum proses pengiriman.
Pos Indonesia, juga memberikan pendampingan standardisasi produk bagi pelaku usaha UMKM. Pendampingan ini penting agar produk yang dipasarkan memenuhi standar mutu.
Terlebih jika produk tersebut membidik pangsa pasar luar negeri. Setelah dilakukan pendampingan, Pos Indonesia juga membantu pelaku UMKM membuka akses pemasaran ritel dan ekspor.
Editor : Agus Warsudi
barang ekspor ekspor kuliner timur tengah timur tengah menteri perdagangan mendag mendag zulkifli hasan zulkifli hasan pt pos indonesia
Artikel Terkait