BANDUNG, iNews.id - Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 21 Bandung Dani Wardani mengaku ceroboh mentransfer uang untuk biaya study tour ke rekening pribadi tour leader bukan ke perusahaan PT Grand Traveling Indonesia (GTI). Akibatnya, uang Rp368.750.000 dibawa kabur tour leader bernama Indah Chantika Lestar (33).
"Itu kecerobohan dan kelalaian pihak kami, kenapa transfernya sampai ke pribadi. Ini musibah, bukan direncanakan," kata Kepala SMAN 21 Bandung kepada wartawan di SMAN 21 Bandung, Kamis (25/5/2023).
Dani Wardani menyatakan, kerja sama antara SMAN 21 Bandung dengan PT GTI telah berlangsung lama. Jauh sebelum dirinya menjabat sebagai kepala sekolah pada 2020.
Selama ini, kerja sama dengan GTI dalam memberangkatkan para siswa study tour, berjalan lancar dan tidak pernah ada masalah. Selain itu, tour leader yang mengurus study tour juga sama.
Karena kepercayaan itu lah, panitia study tour tidak mentranfer ke rekening GTI, melainkan ke rekening pribadi oknum tour leader.
"Pada Februari 2023, SMAN 21 juga telah memberangkatkan study tour siswa kelas 12 menggunakan jasa travel GTI. Alhamdulillah tidak ada masalah. Anak-anak, para siswa pun puas," ujar Dani Wardani.
Kepala SMAN 21 Bandung menuturkan, oknum tour leader, Indah Chantika Lestari, yang membawa kabur uang study tour siswa SMAN 21 adalah karyawan freelence PT GTI.
"Bahkan, orang bernama Indah tersebut pernah mendampingi perjalanan study tour SMAN 21 Bandung pada Februari 2023," tutur Kepala SMAN 21 Bandung.
Dani Wardani mengatakan, Indah Chantika Lestari merupakan istri dari Adi yang selama ini menjadi tour leader di GTI yang kerap bekerja sama dengan SMAN 21 Bandung.
"Indah itu istrinya Adi. Mereka sama-sama jadi tour leader di study tour sebelumnya," ucap Dani Wardani.
SMAN 21 Bandung, ujar dia, tidak menyangka uang study tour sebesar Rp368.750.00 akan digelapkan oleh tersangka Indah. Sekolah tidak menaruh kecurigaan terhadap Indah mengingat yang bersangkutan adalah istri Adi.
"Memang di study tour yang kemarin, Adi mendorong pihak sekolah untuk berhubungan soal studi tour ke Indah, karena kami percaya ke Adi, kami percaya juga sama istrinya, tidak ada curiga sama sekali," ujar dia.
Dani Wardani menuturkan, selama bekerja sama dengan GTI, biaya perjalanan tidak seluruhnya ditranfer ke rekening perusahaan.
"Jadi selama ini juga tidak melulu ke rekening perusahaan. Sebagian ke Adi. Makanya saking percayanya mungkin ya, karena memang selama ini tidak ada masalah," tutur Dani Wardani.
Diberitakan sebelumnya, SMAN 21 Bandung telah mendapatkan solusi untuk mengatasi masalah itu. Pihak sekolah bersama alumni bekerja sama memberangkatkan para siswa study tour ke Yogyakarta.
Jadwal pemberangkatan pada 14, 15, 16, dan 17 Juni 2023. Semua biaya ditanggung sekolah dan alumni sehingga siswa tidak perlu mengeluarkan dana.
Sementara itu, Unit Reskrim Polsek Buahbatu berhasil menangkapkan Indah Chantika Lestari (33), tour leader yang menggelapan dana study tour siswa SMAN 21 Bandung.
Pelaku Indah ditangkap di Cilengkrang, Kota Bandung pada Rabu (24/5/2023) sekitar pukul 02.00 WIB. Saat ini, Indah dalam pemeriksaan intensif di Mapolrestabes Bandung.
Editor : Agus Warsudi
dugaan penipuan dan penggelapan kasus penipuan dan penggelapan penipuan dan penggelapan study tour kota bandung
Artikel Terkait