Kembar Siam Ayesta Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira buah hati pasutri Eka Lasmana dan Mira Rahay,u warga Kampung Umur-umuran RT 02/04 Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, KBB, butuh bantuan biaya operasi pemisahan. (Foto/MPI/Adi Haryanto)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Bayi kembar Ayesta Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira, anak dari pasangan suami istri (pasutri) petani Eka Lesmana dan Mira Rahayu, tidak bisa bergerak bebas karena terlahir dalam kondisi dempet atau siam. Karena kondisi itu, kembar siam Ayesta dan Aleeya butuh bantuan operasi pemisahan.

Sementara itu, orang tua kembar siam itu, Eka Lasmana dan Mira Rahayu warga Kampung Umur-umuran RT 02/04 Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pasrah. Mereka tak mampu menanggung biaya operasi pemerisahan yang diperkirakan butuh puluhan juta rupiah.

"Ini ujian buat kami. Kami ikhlas dan sedang berihtiar semampunya agar buah hati kami dipisahkan dan bisa hidup normal," kata Eka Lesmana ditemui di kediamannya, Selasa (12/7/2022).


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network