CIMAHI, iNews.id - Keluarga Mahasiswa Jawa Barat menggelar aksi sosial bertajuk 'Peduli dan Berbagi' di beberapa kota/kabupaten di Jabar. Kegiatan ini difokuskan untuk membantu penanganan pandemi Covid-19 yang hingga kini kasusnya masih tinggi.
Mahasiswa menyosialisasikan vaksin Covid-19 di sejumlah daerah. Harapannya, pemahaman masyarakat tentang vaksin Covid-19 bisa merata dan utuh, sekaligus menangkal hoaks.
Ketua Umum Keluarga Mahasiswa Jawa Barat Andre Akbar mengatakan, pada aksi sosial ini dibagikan bantuan sebanyak 270 paket sembako, 500 hand sanitizer, 1.000 masker dan 500 perlengkapan makan.
"Dipilihnya item bantuan itu karena saat ini banyak dibutuhkan untuk membantu masyarakat yang kesulitan secara ekonomi. Serta mendukung penerapan protokol kesehatan," katanya, Minggu (17/1/2021).
Andre menyebutkan, selain di Cimahi pembagian bantuan sekaligus sosialisasi vaksinasi ini juga dilakukan di kabupaten/kota lain. Seperti di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kabupaten Sumedang, Kabupaten/Kota Tasikmalaya.
Pihaknya mengaku sangat prihatin dengan masih tingginya kasus Covid-19 di Jawa Barat. Tercatat sampai 14 Januari 2021 ada 11.557 kasus baru Covid-19 di Jawa Barat, sehingga berkontribusi terhadap kasus secara nasional yang totalnya mencapai 869.600 kasus.
Untuk itu. kata dia, bersama berbagai kalangan seperti BPO, Senat FPIPS UPI, Sapma Kabupaten Sumedang, Baramuda Kabupaten Bandung, dan Keluarga Mahasiswa Cimahi (Kemaci), memberikan edukasi mengenai Covid-19. Termasuk manfaat vaksinisasi yang kini gencar dilakukan oleh pemerintah.
"Di masa krisis kesehatan seperti ini mahasiswa sebagai kaum intelektual harus ikut membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19. Salah satunya memberikan bantuan masker, hand sanitizer, dan menyebar pamflet serta banner sosialisasi," ucapnya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait