Petugas terpaksa merobohkan bangunan rumah yang rusak parah akibat ledakan kebocoran gas karena berpotensi menimbulkan bahaya mengingat pondasi bangunan tidak stabil. (Foto: Istimewa)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Bandung Barat (KBB), meminta masyarakat untuk rutin mengecek kondisi kelistrikan rumah serta regulator tabung elpiji. Hal itu menyusul kasus meledaknya tabung gas 3 kilogram di KBB.

Salah satunya kasus ledakan tabung gas bocor telah menyebabkan sebuah rumah rusak parah di Kampung Bunisari RT 05/11, Desa Gadobangkong, Kecamatan Ngamprah, KBB, sehingga harus dirobohkan. 

"Kemarin ada kejadian ledakan dari gas 3 kg yang mengakibatkan penghuninya luka dan bangunan rumah rusak. Itu harus jadi pelajaran, kalau masyarakat mesti waspada ancaman ledakan dari gas LPG," kata Kepala BPBD KBB, Duddy Prabowo, Senin (4/4/2022).

Menurutnya, aktivitas di bulan suci Ramadhan yang meningkat harus dibarengi dengan kewaspadaan. Seperti dengan rutin mengecek kondisi regulator dan tabung gas, kemudian jalur kelistrikan untuk menghindari kejadian kebakaran atau adanya ledakan yang dipicu kebocoran gas.

Dikatakannya, satu unit rumah milik warga di Kampung Bunisari RT 05/11, Desa Gadobangkong, Kecamatan Ngamprah, KBB, rusak berat akibat ledakan tabung gas 3 kilogram pada Minggu (3/4/2022) sekitar pukul 03.30 WIB. Tidak hanya merusak rumah, insiden itu juga melukai tiga pemilik rumah. 

"Ledakan tabung gas tersebut terjadi diduga akibat selang regulator gas yang bocor," ucap Duddy. 


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network