Tim dokter forensi tengah mengautopsi jenazah almarhumah Juju Juariyah. (FOTO: iNews/ASEP JUHARIYONO)

Autopsi dilakukan oleh dokter spesialis forensik Polda Jabar dr Fahmi Arief Hakim bersama Unit Identifikasi Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota. Proses autopsi berlangsung ruang Instalasi Pemulasaraan Jenazah sekitar 4 jam dengan dikawal oleh pihak kepolisian. Selama proses autopsi berlangsung, petugas menutup ruangan dengan kain hijau.

Dr Fahmi Arief Hakim, dokter forensik RSUD dr Selamet Garut mengatakan, atas permintaan Polres Tasikmalaya Kota dilakukan autopsi jenazah perempuan. "Pemeriksaan sudah kami lakukan dan ada pemeriksaan tambahan DNA dan toksikologi.Uji DNA dilakukan karena kebutuhan penyelidikan dan memastikan dan proses pembuktian agar lebih akurat," kata dr Fahmi Arief Hakim.

Pemeriksaan DNA, ujar dr Fahmi, juga untuk memastikan apakan ada DNA pelaku atau tidak di tubuh korban. Selain itu untuk mengetahui, apakah ada kontak fisik antara pelaku dengan korban saat kejadian atau tidak  serta memastikan tidak ada orang lain selain pelaku yang kontak dengan korban.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network