"Papan yang kita pakai bukan hasil menebang di hutan tapi dari hasil recycle (daur ulang) sampah. Produknya sangat kuat tidak berkarat, ringan, anti keropos kendati kena air, makanya bisa juga dipakai untuk bahan perahu," kata Herdiansyah.
Sementara itu, Camat Gununghalu Hari Mustika mengatakan, renovasi jembatan yang menjadi penghubung akses ke tiga desa dan akses antar kabupaten itu memakan waktu dua bulan.
Selama proses renovasi, jembatan Montaya ditutup, namun dibuatkan jembatan sementara untuk kendaraan roda dua agar tetap bisa melintas tidak jauh dari Jembatan Montoya.
"Renovasi ini terealisasi berkat dukungan semua pihak, koramil, polsek, dan warga. Secara gotong royong warga ikut membantu renovasi, sehingga setelah rampung semoga bisa meningkatkan aksesibilitas dan perekonomian mereka," kata Camat Gununghalu.
Editor : Agus Warsudi
jembatan jembatan baru bandung barat kabupaten bandung barat industri perkebunan perkebunan perkebunan nusantara Perkebunan teh
Artikel Terkait