Dia juga menyatakan tidak mustahil, dengan kolaborasi dan transformasi yang dilakukan perolehan kursi di DPRD Purwakarta bisa dua kali lipat. Di saat perolehan di DPRD dari 5 kursi menjadi 11 kursi, pihaknya siap menunjukkan calon kepala daerah.
Sebenarnya untuk calon kepala daerah PKS sudah memilik nama, namun perlu dilakukan survey terlebih dahulu. Nama tersebut berasal dari kader dan tetap membuka peluang bagi figur nonkader.
Pola kolaborasi dan transformasi akan dilaksanakan, menurutnya, karena menyadari sumber daya PKS di Purwakarta cukup terbatas. Perlu optimalisasi sumber daya agar target-target politik bisa tercapai.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait