Sebab, jika bertahan di tarif saat ini, akan menyulitkan driver ojol menutupi biaya operasional. "Intinya, masyarakat berharap pemerintah meninjau ulang rencana kenaikan BBM subsidi karena akan semakin memberatkan," kata Hengki.
Sementara itu, Yusuf, pengawas SPBU Jalan Ipik Gandamanah mengatakan, antrean panjang pengisian Pertalite meningkat dalam beberapa pekan terakhir, terutama pengguna sepeda motor.
"Banyak juga pemotor terpaksa beralih dari Pertalite ke Pertamax. Antrean ini terjadi karena sulit mendapat pertalite di pengecer," kata Yusuf.
Editor : Agus Warsudi
Kabupaten Purwakarta purwakarta bbm pertalite harga pertalite pertalite pertalite naik pertalite langka bbm bersubsidi bbm subsidi bbm subsidi naik
Artikel Terkait