Diberitakan sebelumnya, beredar luas di media sosial sebuah video berisi rekaman dua laki-laki yang diduga anggota KKB menantang pasukan TNI-Polri datang ke Papua.
Bahkan, dalam pernyataannya dikutip iNews.id, laki-laki yang didampingi temannya sambil membawa senapan itu, mengatakan, siap melayani pasukan TNI-Polri. Berapa pun yang dikirim, mereka siap melawan.
Pernyataannya itu diduga terkait perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk memburu KKB yang telah menembak Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha hingga gugur di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4/2021) lalu.
Presiden Jokowi juga menegaskan, tidak ada tempat bagi KKB di Indonesia, termasuk Papua. Menindaklanjuti perintah Presiden, pengiriman pasukan TNI telah dilakukan untuk memburu KKB yang telah banyak memakan korban jiwa itu, termasuk 400 orang Pasukan Setan TNI di Papua.
Editor : Agus Warsudi
Pasukan Setan Yonif 315 Garuda Anggota KKB Papua teror penembakan KKB kkb di papua kkb papua kkb Teroris KKB Teror KKB serangan KKB
Artikel Terkait