Sekda Jabar Iwa Karniwa, Pj Gubernur Jabar M Iriawan, Gubernur Jabar Terpilih Ridwan Kamil, Wakil Gubernur Jabar Terpilih Uu Ruzhanul Ulum dan Ketua Tim Optimasi dan Sinkronisasi Erri Riana foto bersama usai rapat pimpinan di Gedung Sate (kiri-kanan)

BANDUNG, iNews.id - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Iriawan menyampaikan sejumlah program pembangunan strategis serta persoalan yang bakal menjadi pekerjaan rumah Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum dalam lima tahun ke depan. Salah satu masalah yang harus diselesaikan yaitu program Citarum Harum.

Menurut Iriawan, penanganan Sungai Citarum memiliki tiga persoalan yakni penanganan bagian hulu, tengah, dan hilir. Persoalan di hulu yaitu mengubah pola pikir masyarakat sekitar yang selama ini menjadi petani sayur-sayuran. "Kami sudah siapkan program agar mereka mengubah pola cocok tanam yang tadinya sayuran menjadi tanaman kokoh seperti kopi," kata Iriawan, Senin (20/8/2018).

Dia menjelaskan, sektor tengah Sungai Citarum juga masih menjadi perhatian khusus terutama limbah industri. Dia mengungkapkan masih banyak industri-industri yang berada di pinggir Sungai Citarum membuang limbah sembarangan, meski larangan dan tindakan tegas sudah diberlakukan. "Masalah di tengah ini adalah limbah industri dan domestik. Tapi, yang menjadi perhatian adalah limbah industri. Ini tugas buat gubernur terpilih nanti," ujar dia.

Selain Citarum Harum, Gubernur Jabar Terpilih juga akan menyelesaikan masalah kesenjangan perekonomian masyarakat yang berada di wilayah selatan Jabar. "Masalah infrastruktur mungkin menjadi kendala. Karena itu, pemprov Jabar akan memperpanjang pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Garut-Tasik (Cigatas) hingga ke Jawa Tengah," katanya.

Iriawan mengungkapkan, selain sejumlah persoalan dan rencana pembangunan strategis, dia juga memberikan gagasan soal mengtasi kemacetan di Bandung, yaitu dengan membangun jalan tol dalam kota sepanjang 15 kilometer. "Tol tambahan ini dinilai bisa mengantisipasi kemacetan di kota. Nanti pengerjaannya akan dilakukan pihak ke tiga. Kami sudah bertemu, tapi belum final," ujar Iriawan.

Dia menyebutkan, proyek jalan tol tambahan tersebut tidak akan mengganggu lahan milik masyarakat. Sebab, pembangunan jalan tol itu akan menggunakan lahan milik pemerintah provinsi (pemprov).  "Lahannya milik pemprov Jabar. Pemprov juga bisa berkoordinasi dengan Pemkot Bandung untuk urusan lainnya," katanya.

Sementara itu, Gubernur Jabar Terpilih Ridwan Kamil menyambut baik dan mengapresiasi langkah Pj Gubernur Jabar M Iriawan dalam membeberkan sejumlah pekerjaan yang belum selesai dilakukan. Emil berkomitmen akan melanjutkan pembangunan sejumlah program strategis yang sudah dirancang Pemprov Jabar. "Semua hal positif tentu akan kami follow up. Semua pembangunan ini untuk masyarakat Jabar Juara, lahir dan batin," kata Emil.


Editor : Muhammad Saiful Hadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network