Penanganan partai terkait kasus ini, tutur Pepep Saepul Hidayat, akan disesuaikan dengan peraturan dan mekanisme partai. Sehingga, koordinasi dilakukan dalam waktu dekat dan semua keputusan dari pengurus pusat akan diterapkan secara maksimal. "Keputusan pergantian jabatan ketua DPW, tidak boleh lama. Biasanya kami sangat cepat," tutur Pepep Seapul Hidayat.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan kronologi pengungkapan kasus suap yang menjerat Bupati Bogor Ade Yasin. Terungkapnya kasus ini berawal dari temuan auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jabar terkait kejanggalan penggunaan anggaran proyek Jalan Pakansari sebesar Rp94,6 miliar.
Laporan keuangan janggal atau tidak sesuai kontrak itu ditemukan berdasarkan hasil audit tim auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat dalam proyek peningkatan Jalan Kandang Roda-Pakansari senilai Rp94,6 miliar.
Editor : Agus Warsudi
bogor kabupaten bogor pemkab bogor pejabat pemkab bogor ade yasin bupati ade yasin bupati bogor ade yasin ott kpk
Artikel Terkait