BANDUNG, iNews.id – Calon Wali Kota Bandung, Oded M Danial menilai, pembangunan kolam retensi atau bak penyimpanan (penampungan) dan penyerapan, bisa menjadi salah satu solusi terbaik dalam mengatasi persoalan banjir. Calon nomor urut tiga ini bahkan telah menyiapkan program Kolam Bandung Retensi Antisipasi Kebanjiran (Kolaborasi Antik).
Menurut dia, keberadaan kolam retensi merupakan hasil dari pembicaraan bersama sejumlah pakar dan ahlinya dalam mengatasi masalah banjir di Kota Bandung. “Dari hasil pembicaraan dengan para pakar, kolam retensi inilah yang mampu menahan laju banjir. Di beberapa negara maju juga menggunakan teknik yang sama," kata Oded dalam siaran pers-nya yang diterima iNews.id, Sabtu (10/3/2018).
Jika menang dalam Pilwalkot Bandung 2018, Oded dan pasangannya, Yana Mulyana, akan membuat kolam retensi di sejumlah titik Kota Bandung sebagai solusi banjir, dengan program yang telah disiapkannya. "Program ini diharapkan akan mengurangi dampak banjir yang merugikan bagi warga Kota Bandung di masa mendatang," ujar Oded.
Selama menjabat sebagai Wakil Wali Kota Bandung periode 2013-2018, Oded diketahui sudah banyak menggulirkan program penanggulangan banjir. Sebut saja pembuatan tol air, kolam retensi, pelebaran gorong-gorong, pengerukan anak Sungai Citarum, hingga membentuk Pasukan Gober.
Selain itu, kata dia, ada pula program edukasi dan pembentukan bank sampah di lingkungan masyarakat. Langkah tersebut menjadi salah satu cara mengubah pola pikir warga tentang penanganan sampah sejak dari rumah.
Namun Oded mengakui belum semua rencana penanggulangan selesai, sehingga melalui jargon 'Lanjutkan Bandung Juara', Oded optimistis bisa menyempurnakannya. “Saya mengusung jargon 'Lanjutkan Bandung Juara' agar seluruh program pengendalian banjir ini bisa terwujud, Insya Allah,” tuturnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait