BANDUNG BARAT, iNews.id - Objek wisata Curug Pelangi di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, sepi pengunjung. Penyababnya bukan hanya pandemi Covid-19, tapi juga karena tebing di bahu Jalan Kolonel Masturi longsor beberapa waktu lalu.
"Wisatawan gak banyak yang datang. Selain karena pandemi Covid-19, juga disebabkan oleh longsor," kata pengelola tiket Curug Cimahi, Yopi Nugraha, Sabtu (2/1/2021).
Menurutnya, selama perbaikan tebing masih berlangsung, wisatawan yang datang ke Curug Cimahi tidak bisa mendekati kawasan curug. Mereka hanya diperbolehkan sampai deck 2 dan menikmati pemandangan dari kejauhan.
Itu dikarenakan akses jalan terancam tebing yang longsor sehingga bisa membahayakan wisatawan. Akibatnya, banyak wisatawan yang mengurungkan niatnya untuk berkunjung ke objek wisata yang dikelola Perhutani KPH Bandung Utara itu.
Tapi mereka diberikan altetnatif untuk berkunjung ke Curug Layung yang jaraknya tidak terlalu jauh. Sehingga kedatangan mereka tidak sia-sia dan bisa terobati bermain air di Curug Layung.
"Kami kasih penjelasan di pintu tiket masuk bahwa kondisinya seperti ini. Kadang ada yang mau sampi deck 2, tapi ada juga yang mundur. Paling kami tawarkan solusi alternatif berkunjung ke Curug Layung," ujarnya.
Yopi menuturkan, kunjungan wisatawan dalam keadaan seperti ini di hari-hari biasa paling hanya belasan orang. Sementara di akhir pekan bisa puluhan, seperti pada saat libur lalu ada 62 orang. Padahal bisanya dalam kondisi normal pengunjung bisa ratusan, mereka kebanyakan dari Jabodetabek.
"Ya kalau Jakarta PSBB otomatis ke sini juga sepi, apalagi sekarang di perbatasan wilayah ada pengecekan rapid test antigen, jadi wisatawan semakin berkurang," tutur Yopi.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait