Pengguna lengan bionik ciptaan ilmuwan ITB mengikuti mengikuti lomba balap prostesis internasional Cybathlon Challenge 2022 yang diselengarakan oleh ETH Zurich. (FOTO: ISTIMEWA/ITB.ac.id)

Selain itu, K22-BP juga memiliki adaptive socket system (patent pending) yang membuat pengguna merasa nyaman menggunakannya dalam durasi lama hingga delapan jam. Selain itu, berat K22-BP berkisar di 700 gram dengan kekuatan tendon di 36 kg. Dengan berbagai fitur yang ditawarkan, K22-BP memiliki keunggulan dan manfaat bagi pengguna.

""Salah satu penerima K22-BP di Subang sebelumnya tidak pernah keluar rumah selama tiga tahun untuk bersosialisasi karena malu setelah menjalani amputasi. Setelah menerima K22-BP dia memberanikan diri untuk keluar rumah lalu berinteraksi dengan tetangga sekitar,” ujarnya.

Wilda Trusaji menuturkan, bahkan satu penerima K22-BP di Kota Bandung, memberanikan diri untuk mengikuti lomba balap prostesis internasional Cybathlon Challenge 2022 yang diselengarakan oleh ETH Zurich. 

Dia berhasil menyelesaikan tantangan memindahkan delapan benda kecil seperti kelereng, kunci, kartu dan sebagainya di bawah tiga menit dan berhasil menjadi Juara Ketiga bersaing dengan tim dari Perancis, Spanyol, dan Swedia.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network