Banjir mulai masuk sejak Selasa sore dan terus bertahan hingga malam hari. Lebih dari 500 rumah di Desa Gamel terendam dengan ketinggian air bervariasi.
Meski demikian, sebagian warga enggan mengungsi dan memilih bertahan di rumah. Menurut pengakuan warga, banjir langganan ini sudah terjadi lima kali sepanjang bulan Desember.
Selain Desa Gamel, banjir juga merendam Desa Tegalsari di Kecamatan Weru. Hingga kini, air belum menunjukkan tanda-tanda surut dan masih merendam dua kecamatan tersebut.
Warga khawatir banjir susulan kembali datang jika hujan deras turun dan debit air sungai meningkat.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait