Sementara itu, Ketua RW01 Kampung Cipadati, Heriawan menuturkan, awal mula ditemukannya korban ini, ketika salah satu warga sedang membersihkan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Kebetulan tadi pagi saya lagi beres-beres TPS, di TPS 81 saya dapat kabar dari pak RT01. Ada telepon jam setengah 6 lebih bahwa ada mayat tergeletak di bawah pohon duren," tuturnya.
Heriawan menjelaskan, mendengar hal itu, dirinya langsung mendatangi TKP dan benar jika ada seorang pria yang sudah tak bernyawa.
Adapun dari informasi, yang pertama kali menemukan pada saat itu akan berolahraga dan langsung menghubungi RT untuk di Cek bersama kelokasi
"Dari informasi warga yang lain juga memang ada motor di lokasi, jaket di Pos Kamling itu membuktikan bahwa mungkin gimana gitu," katanya.
Selain itu, Heriawan juga menyebut jika kondisi korban pada saat ditemukan keluar darah dari bagian mulut dan telinga.
"Kondisi mayat pada waktu itu tergeletak sudah meninggal dari mulut dan telinganya udah keluar darah. Kebetulan ada barang-barang korban juga," katanya.
Heriawan juga melihat di tempat yang berbeda tidak jauh dari lokasi ditemukan handphone dan sandal milik korban.
"Barang korban jaraknya lumayan ada sekitar 2 sampai 3 meter. Ada handphone, sendal juga ada di sana, barang itu aja yang diketemukan. Identitas korban kurang tahu namanya dan alamatnya sementara belum tau," katanya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait