Dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, dr Nurul Aida Fathia mengungkap hasil autopsi terhadap perempuan yang dibunuh anak kandung di Sukabumi., Jawa Barat. (Foto: Dharmawan Hadi).

"Luka terbuka yang pasti lebih dari 10, dari keseluruhan total. Kalau waktu kematian, dari kantung mayat sama lebam mayat yang kita dapatkan itu, pada saat kita periksa, sekitar satu jam sebelum pemeriksaan. Kalau lukanya banyak, tidak mungkin hanya satu kali (tusukan) apalagi lokasinya juga banyak di seluruh tubuh," ucapnya.

Dia menjelaskan untuk luka lebam kekerasan benda tumpul dan memar, berarti bukan luka terbuka. Kekerasan benda tumpul, lanjut dia tidak harus senjata, bisa tangan kosong atau dibenturkan pada sesuatu juga bisa, tidak harus juga menggunakan alat. 

"Penyebab kematian terutama yang di leher karena lukanya merusak saluran batang napas, kemudian ada pembuluh darah yang potong sehingga yabg pasti menimbulkan banyak pendarahan dan kehilangan napas. Di leher luka terbuka, kedalaman dari permukaan leher ke batang tenggorokan, 5-6 cm," katanya


Editor : Kurnia Illahi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network