BANDUNG, iNews.id - BMKG menyebutkan gempa bumi magnitudo 3,8 yang mengguncang Kabupaten Bandung, kategori dangkal. Gempa tersebut terjadi pada Senin (4/9/2023) pukul 12.43.47 WIB.
Episenter terletak pada koordinat 7.38 LS dan 107.53 BT, atau tepatnya berlokasi di darat berjarak 39 km tenggara Kabupaten Bandung pada kedalaman 2 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Garsela," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto.
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Cisewu, Pakenjeng, Pangalengan dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Di Ciwidey, Cikajang, Cibereum, Soreang, Kopo dirasakan dengan Skala Intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Di Cikalong Cimaung Cidaun dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut, " ujar dia.
Hingga pukul 13.20 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait