Di bagian lain, salah satu pemilik kafe, Daniel menyebutkan, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari ada tiupan angin dengan kecepatan sekitar 20 knot. Disusul kemudian ombak cukup tinggi hingga menghancurkan bagian pinggiran bangunan kafenya.
"Alhmdulillah kalau air tidak sampai masuk ke dalam kafe. Hanya pinggiran kafe saja yang habis," uja Daniel.
Warga berharap, pemerintah untuk segera membangun pemecah ombak yang lebih kuat agar bisa menahan jika terjadi gelombang tinggi. Juga dapat menahan air agar tidak masuk permukiman. Cuaca buruk diprediksi akan terus terjadi hingga pergantian tahun 2023 ke depan
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait