Rumah panggung milik seorang nenek di SUkabumi ludes terbakar dan rata dengan tanah. (Foto: iNews.id/Dharmawan Hadi)

SUKABUMI, iNews.id - Sebuah rumah di Kampung Pasir Gede 2, RT 01/03, Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi, terbakar hebat, Kamis (10/2/2022). Rumah panggung milik Mak Emin (99) ini pun nyaris rata dengan tanah. 

Kapolsek Curugkembar, Iptu Muhlis mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi berawal saat Mak Emin tengah menghangatkan nasi menggunakan kayu bakar di hawu (tungku tradisional). Lalu setelah selesai memasak, pemilik rumah lupa mematikan api. 

"Akibatnya, api dari tungku langsung merembet ke dinding dapur yang terbuat dari material yang mudah terbakar yaitu terbuat gedek atau anyaman bambu dan kayu," ujar Muhlis kepada MNC Portal Indonesia, pada Jumat (11/2/2022) siang. 

Selain itu,k angin yang bertiup sangat kencang mengakibatkan kobaran api cepat membesar dan sulit dikendalikan dan langsung menyambar rumahnya yang berukuran 4x9 meter. Dalam hitungan menit, api meratakan seluruh bangunan beserta isinya. 

Kejadian tersebut membuat panik warga sekitar, dengan bergotong-royong warga mencoba memadamkan api yang berkobar dengan alat seadanya. Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang datang ke lokasi mengalami kesulitan menjangkau lokasi yang tidak bisa dilalui kendaraan bermotor. 

"Saat kebakaran terjadi, rumahnya hanya dihuni seorang diri. Sedangkan anak-anak korban tinggal dengan keluarganya masing-masing yang lokasinya tidak jauh dari rumah korban. Selain bangunan barang yang terbakar adalah padi sebanyak satu kuintal, uang tunai sebesar Rp500.000, emas sebanyak 10 gram dan pakaian- pakaian korban," ujar Muhlis. 

Lebih lanjut Muhlis mengatakan bahwa pada saat kebakaran angin berhembus dengan kencang sehingga api cepat membesar dan menghabiskan rumah dan seisinya. 

"Api mulai berhasil dipadamkan setelah lebih kurang 15 menit dari awal terjadinya peristiwa kebakaran," tuturnya. 

Sementara itu, petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Curugkembar, Suryana mengatakan, dalam peristiwa kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban luka maupun jiwa. Hanya kerugian materil yang sampai saat ini masih dihitung pemerintah desa setempat. 

"Namun kami tetap mengimbau kepada warga agar memeriksa kembali api di tungku benar-benar padam sebelum ditinggal. Selain itu, bila hendak berpergian atau keluar rumah, disarankan agar mengecek terlebih dahulu seluruh jaringan listrik. Mulai dari kabel, colokan dan peralatan elektronik lainnya," ucap Suryana. 


Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network