Tim relawan dan tenaga medis dari Fakultas Kedokteran Unjani terjun ke lokasi bencana untuk membantu korban gempa di Kabupaten Cianjur. (Foto/Istimewa)

CIMAHI, iNews.id - Bencana gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur, menelan korban jiwa dan luka-luka. Kondisi memprihatinkan itu mendorong tim relawan dari Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) tergerak membantu korban bencana. 

"Sejak H+1 bencana, tim relawan bencana gempa Cianjur FK Unjani yang dipimpin langsung Dekan FK Unjani Dr Sutrisno sudah berangkat bersama tim dengan delapan dokter muda FK Unjani stase bedah, dan 10 mahasiswa tahap sarjana kedokteran," kata Wakil Dekan 3 FK Unjani Sylvia Mustika, Senin (28/11/2022).

Sylvia Mustika menyatakan, Tim Forensik dan Departemen Forensik Medikolegal FK Unjani dipimpin oleh dr.Nurul Aida bersama Dokter Muda FK Unjani Stase Forensik juga berangkat ke Cianjur. Mereka terlibat dalam mengidentifikasi korban meninggal di kamar jenazah RSUD Sayang Cianjur.

"Atas bantuan Dinas Kesehatan Cianjur khususnya, beberapa alumni FK Unjani di Cianjur, Jabarquickrespons, dan Gubernur Jawa Barat, berdiri posko kesehatan dan persalinan FK Unjani di lapangan Kampung Cariu, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Cianjur," ujar Sylvia Mustika. 

Selain itu, tutur Wakil Dekan 3 FK Unjani, tim juga melakukan susur jemput bola ke lokasi pengungsian warga di Kampung Babakan Jamaras, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang.

Mereka bertahan di tenda-tenda yang dibangun secara swadaya. Tim Relawan FK Unjani juga membantu persalinan ibu korban gempa, merawat ibu dan bayi yang lahir di pengungsian.

Karena permintaan tenaga medis sangat tinggi akibat jumlah korban dan orang sakit yang semakin meningkat, FK Unjani kembali memberangkatkan Tim Relawan FK Unjani Batch 2. "Mereka terdiri atas sejumlah dokter ahli dan delapan dokter baru FK Unjani, dan 11 dokter muda stase obgin," tutur Wakil Dekan 3 FK Unjani.

Kemudian pada Jumat (25/11/2022), kata Sylvia Mustika, tim relawan FK Unjani Batch 3 dikirimkan untuk menggantikan Tim Relawan Batch 1 dan 2 yang sudah kelelahan. 

Tim Relawan Batch 3 terdiri dari Dokter Alumni FK Ujani dan Dokter Muda FK Unjani Stase THT dan Psikiatri untuk menangani penyakit ISPA yang sudah mulai banyak dan kondisi psikis korban bencana gempa Cianjur. 

"Kami juga memberikan bantuan dari Dosen FK Unjani, mahasiswa, dan keluarga besar FK Unjani. Bantuan itu digunakan untuk membelian obat-obatan, alat kesehatan, bantuan langsung ke korban bencana, serta akomodasi tim relawan," kata Kaprodi Profesi Dokter FK Unjani dr Asti Kristianti sekaligus koordinator tim relawan.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network