JAKARTA, iNews.id - Cianjur diguncang gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 5,6, Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB. Bencana ini menyebabkan kerusakan bangunan hingga menimbulkan puluhan korban jiwa dan ratusan luka-luka.
Para warga diminta untuk sementara tidak masuk ke dalam rumah karena masih terjadi puluhan kali gempa bumi susulan. Selain itu, warga diminta untuk memperhatikan kondisi bangunan, khususnya ada tidaknya keretakan yang harus dihindari.
Berikut Fakta-Fakta Gempa Cianjur M5,6 yang dirangkum iNews.id :
1. Gempa Utama
BMKG mencatat gempa utama terjadi di Barat Daya Cianjur, Jawa Barat berkekuatan Magnitudo 5,6, Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB. Episenter gempa bumi berlokasi di titik koordinat 6,84 Lintang Selatan (LS) dan 107,05 Bujur Timur (BT).
Pusat gempa berada di darat atau 10 km Barat Daya Cianjur dengan kedalaman 10 km. Data BMKG, getaran gempa dirasakan di wilayah Bandung, Sukabumi, DKI Jakarta, Depok hingga Tangerang Selatan.
Wilayah dirasakan yakni skala MMI V Cianjur, MMI level IV-V di Garut, Sukabumi. Getaran MMI level III dirasakan di Cimahi, Lembang, Kota Bandung, Cikalong Wetan, Rangkasbitung, Bogor, Bayah.
Selanjutnya MMI level II - III dirasakan di Rancaekek, Tangerang Selatan, DKI Jakarta dan Depok.
2. Korban Tewas 46 Orang, Luka-Luka 700-an (Update)
Korban gempa Cianjur Magnitudo 5,6, Senin (21/11/2022) terus bertambah. Hingga sore ini, tercatat sebanyak 46 orang meninggal dan 700 luka-luka.
“Informasi untuk sampai jam sekarang untuk korban meninggal dunia sudah masuk di angka 46 orang,” kata Dandim 0608/Cianjur, Letkol ARM Haryanto kepada iNews, Senin (21/11/2022).
Selain korban meninggal, ada ratusan masyarakat yang tercatat mengalami luka-luka. Ratusan masyarakat itu tersebar di daerah sekitaran Cianjur.
“Kemudian yang luka ringan atau luka berat tersebar di daerah Cianjur lebih kurang 700 orang,” ujarnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait