Air tanah di Kota Cimahi kritis akibat eksploitasi berlebihan. (Foto: Ilustrasi)

Untuk itu, DPKP Kota Cimahi bersama stakeholder terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) akan melakukan pengawasan terkait aktivitas industri dalam penggunaan air bawah tanah. Zona merah cadangan airnya bisa tidak semakin parah.

"Salah satu solusi yang disiapkan adalah dengan membuat sumur imbuhan yang sementara ini baru terdapat di Pasirkaliki, Cimahi Utara dan Baros, Cimahi Tengah. Sumur itu dibuat untuk menampung air yang nantinya bisa diolah dan dimanfaatkan warga," tutur dia. 

Selain itu, lanjut dia, Pemkot Cimahi juga terus memperbanyak cakupan pelayanan air bersih dari jaringan perpipaan. Seperti yang dilayani dari Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) yang dikelola BLUD Air Minum Kota Cimahi. Kapasitas pengolahan rencananya akan ditambah dari SPAM dari 50 liter per detik menjadi 80 liter per detik.


Editor : Asep Supiandi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network