PURWAKARTA, iNews.id - Waduk Ir H Djuanda, Purwakarta, menjadi lautan eceng gondok (eichhornia crassipes). Perkembangbiakan tanaman gulma itu terbilang cepat dan selalu mengancam objek vital tersebut.
Pengelola waduk, Perum Jasa Tirta II (PJT II) Jatiluhur pun acapkali membersihkan agar eceng gondok tidak hanyut dan masuk ke dalam sumur pelimpas (morning glory).
Sedikitnya 70 warga setempat harus dikerahkan agar perairan bebas dari tanaman gulma itu. Tidak hanya itu beberapa perlengkapan penunjang juga ikut diturunkan, di antaranya 8 unit perahu nelayan, 2 unit excavator amphibi, 1 harvester serta 3 unit dump truck.
Tak hanya membersihkan, gotong royong juga memasang buoy dan sling pembatas untuk mencegah pergerakan eceng gondok dan sampah KJA sebagai bentuk lain dari pengamanan bendungan.
General Manajer Wilayah IV Jasa Tirta II, Mario Mora Daulay, mengatakan, kegiatan padat karya tunai gotong royong bersih-bersih waduk ini menjadi salah satu bentuk kepedulian Jasa Tirta II kepada warga lokal di tengah pandemi Covid-19. Adanya imbauan pemerintah untuk menghentikan aktivitas di luar rumah membuat sebagian besar pekerja harian juga merasakan dampaknya akibat mata pencahariannya terhenti.
"Kegiatan gotong-royong pembersihan sampah dan eceng gondok merupakan salah satu upaya perusahaan untuk menjaga kebersihan dan pengamanan Waduk dan PLTA Ir. H. Djuanda serta membantu pendapatan masyarakat," ucap Mario, Kamis (12/11/2020).
Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait