Sementara, Danramil 1601/Indramayu, Kapten Inf Disman, turut menyampaikan, ledakan tersebut diduga bersumber dari bahan baku berbentuk potasium chloeate dan brom yang merupakan bahan obat petasan, tiba-tiba pada brom tersebut muncul percikan api sehingga terjadi sumber ledakan yang mengakibatkan rusaknya tempat pembutan petasan milik Wardi.
"Selanjutnya, masyarakat setempat yang mengetahui kejadian itu berusaha memadamkan percikan api di gudang tersebut. Kejadian ini tidak menimbulkan korban Jiwa, karena pemilik rumah sedang tidak ada di tempat kejadian," ujar Danramil.
Untuk kerugian materi belum dapat diketahui, karena pada saat di lokasi kejadian belum ada yang bisa memberikan keterangan.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait