BANDUNG BARAT, iNews.id - Sebuah rumah di Kampung Gantungan RT 03/13, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), rusak berat sehingga memaksa penghuninya mengungsi ke tempat aman. Kerusakan rumah tersebut dipicu ambruknya tembok penahan tanah (TPT).
Rumah yang rusak diketahui milik Nurhaeni (42) dengan kondisi dinding bangunan jebol dan sewaktu-waktu bisa ambruk.
"Hujan deras yang terjadi kemarin sore, menyebabkan TPT panjang 8 meter dan tinggi 4 meter ambrol. Rumah korban kebetulan berada di bawah TPT tersebut," kata Kepala Seksi Kedaruratan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Amas, Jumat (24/12/2021).
Amas menyebutkan, dinding rumah milik warga itu jebol sehingga material tanah masuk ke rumah dan menimbun alat-alat rumah tangga. Tidak ada korban jiwa atau penghuni rumah yang terluka karena saat kejadian sesang berada di ruangan yang lain.
Merasa khawatir terjadi bencana longsor susulan karena hujan masih turun, keluarga itu mengungsi sementara waktu ke rumah kerabatnya. Sementara pihaknya yang datang ke lokasi seusai menerima laporan langsung melakukan pembersihan material tanah.
"Kejadiannya saat hujan deras turun, penghuni rumah juga kaget karena sempat terdengar suara gemuruh yang cukup kencang," tuturnya.
Berdasarkan hasil asesment, dinding rumah warga itu juga ada yang mengalami retak-retak. Demi keamanan, penghuninya diminta untuk jangan buru-buru kembali ke rumah sampai dipastikan kondisinya aman, karena khawatir ada longsor susulan dan tembok rumah ambruk.
Dia juga mengimbau warga KBB agar tetap waspada terhadap potensi bencana longsor, banjir, dan angin kencang. Pasalnya, merujuk prediksi BMKG puncak musim hujan masih berlangsung hingga akhir Januari 2022.
"Warga harus tetap waspada terutama saat hujan deras turun, lebih baik mengungsi ke tempat aman," ucapnya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait