BOGOR, iNews.id – Lima wisatawan, termasuk seorang anak balita berusia lima tahun, terjebak di tengah derasnya aliran sungai di Curug Seribu, Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Kamis g (4/12/2025).
Kelima korban, yang teridentifikasi bernama Mia, Aulia, Sindi, Iin, dan Kelvin (5 tahun), terperangkap setelah air sungai di sekitar curug tiba-tiba meluap dan menjadi sangat deras.
Kejadian ini diduga kuat dipicu oleh hujan lebat yang turun di wilayah hulu sungai kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
Mengetahui kondisi yang mencekam, kelima korban berteriak meminta tolong. Pengelola wisata segera menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor.
Petugas gabungan segera bergegas menuju lokasi, namun proses evakuasi berlangsung dramatis dan memakan waktu lebih dari satu jam penuh.
Anggota Rescue Damkar, Dhafi Atala menjelaskan, petugas mengalami kesulitan besar karena derasnya air yang meluap dan medan yang sulit, termasuk keharusan menuruni ribuan anak tangga untuk mencapai lokasi korban.
Kelima korban yang semuanya merupakan wisatawan lokal berhasil diselamatkan oleh petugas gabungan dalam keadaan selamat. “Kami semua tadi panik karena tiba-tiba air sungai naik dan deras. Kami terjebak,” kata Iin, seorang wisatawan.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait