Kericuhan akhirnya mereda setelah pihak manajemen perusahaan menemui para pedemo dan menyatakan kesediaannya untuk menindaklanjuti tuntutan yang disampaikan. Namun, massa tetap kecewa karena setelah tiga jam berunjuk rasa, mereka hanya menerima informasi umum tanpa keputusan konkret.
Koordinator aksi, Abdul Muit mengatakan, akan kembali menggelar aksi dengan jumlah massa yang lebih besar jika tidak ada keputusan nyata dari perusahaan terkait tuntutan mereka.
"Terkait para pekerja lokal ini ditolak karena tidak punya skill, harus MCU, tidak bisa bahasa Taiwan makanya kita tuntut agar tidak ada persyaratan yang tidak masuk akal," Abdul Muit di lokasi
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait