Polda Jabar mengungkap kasus perusakan dan pembakaran sejumlah kantor pemerintahan serta fasilitas umum saat demonstrasi berujung ricuh. (Foto: Dok. Polda Jabar).

BANDUNG, iNews.id - Polda Jawa Barat (Jabar) mengungkap kasus perusakan dan pembakaran sejumlah kantor pemerintahan serta fasilitas umum. Demonstrasi yang berujun ricuh itu terjadi pada akhir Agustus hingga awal September 2025.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan menyampaikan, hasil penyelidikan, sebanyak 156 orang ditangkap. Setelah dilakukan pemeriksaan, kata dia 26 orang ditetapkan sebagai tersangka atas tindak pidana perusakan dan pembakaran.

"Peristiwa tersebut berlangsung sejak Jumat, 29 Agustus 2025, hingga Senin, 1 September 2025. Beberapa lokasi yang menjadi sasaran aksi anarkistis di antaranya pagar dan pos polisi di depan Kantor Gubernur Jabar, Gedung DPRD Jabar, Mess MPR di Bandung hingga fasilitas umum seperti gedung perbankan dan pos polisi di Tasikmalaya," kata Irjen Rudi saat konferensi pers di Polda Jabar, Selasa (16/9/2025).


Editor : Kurnia Illahi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network