BANDUNG BARAT, iNews.id - Badan Penanaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) meminta ahli geologi dari PVMBG untuk meneliti kondisi tanah di lokasi pemukiman di Kampung Citiis, RT 02/11, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga yang diterjang longsor. Penelitian itu dilakukan Kampung Citiis berpotensi diterjang bencana pergerakan tanah.
"Kami akan mengirimkan surat kepada Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meminta untuk dilakukan penelitian di kawasan itu," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD KBB Dedi Supriadi, Jumat (24/11/2023).
Penelitian, ujar Dedi Supriadi, juga dilakukan guna mengetahui lokasi itu layak jadi permukiman warga atau tidak. Seperti diketahui, pada Selasa (21/11/2023) di wilayah pelosok KBB itu diterjang tanah longsor.
Akibatnya sejumlah rumah mengalami kerusakan yang cukup parah. Bahkan, ada yang sampai rata dengan tanah. Selain itu, sejumlah rumah pun terancam longsor susulan sehingga warganya diungsikan sementara.
Warga Kampung Citiis, melalui Pemerintah Kecamatan Rongga mengajukan permohonan untuk dilakukan penelitian oleh ahli geologi dari PVMBG.
"Lokasi Kampung Citiis memilki kemiringan. Ada potensi pergerakan tanah. Jadi perlu ada kajian supaya masyarakat paham. Apakah masyarakat nanti harus relokasi atau seperti apa, harus dilakukan penelitian dulu," ujar Dedi Supriyadi.
Terkait kondisi longsor di sejumlah titik di Desa Cicadas yang memutus akses jalan penghubung ke sejumlah kampung, tutur Dedi, bisa saja sekalian dilakukan penelitian walaupun peristiwa itu tidak berdampak langsung terhadap warga.
"Nanti sekalin dilakukan penelitian. Kemarin kan terakhir ada beberapa titik longsor di Cicadas," tutur dia.
Sementara itu, Camat Rongga Agus Rudianto mengatakan, Pemerintah Kecamatan Rongga mengajukan permohonan diteliti oleh ahli geologi. Hal itu dilakukan untuk memastikan keamanan bagi warga yang tinggal di wilayah tersebut.
"Mohon untuk dikaji oleh geologi karena kondisi lokasi longsor berdasarkan investigasi di lapangan kondisi tanah sangat labil berada di daerah cekungan bukit," kata Agus.
Editor : Agus Warsudi
bencana pergerakan tanah pergerakan tanah bencana tanah longsor korban tanah longsor rawan tanah longsor tanah longsor bandung barat bpbd bandung barat kabupaten bandung barat
Artikel Terkait